Allah menyebutkan nama-nama Rasul di dalam Al-Qur'an sejumlah 25 rasul. Pada surah Al-An'am disebutkan sejumlah 18 rasul, sedangkan di dalam surah Sad disebutkan sejumlah 7 rasul. Kisah para rasul ada yang diceritakan oleh Allah, dan ada pula yang tidak diceritakan. Allah berfirman dalam Q.S. Al-Mu'min 78
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil. (Q.S. Al-Mu'min 78)
Para rasul yang disebutkan oleh Allah di dalam Al-Qur'an adalah sbb.
No | Nama Nabi dan Rasul | Tempat Kerasulan |
1 | Adam a.s. | di negeri Arab (Mekah) |
2 | Idris a.s. | di negeri Irak |
3 | Nuh a.s. | di negeri Irak |
4 | Hud a.s. | di negeri Arab (Yaman) |
5 | Salih a.s. | di negeri Arab (Hijaz) |
6 | Ibrahim a.s. | di negeri Palestina dan Mekah |
7 | Ismail a.s. | di negeri Mekah |
8 | Luth a.s. | di negeri Arab (Sodom Mesopotamia) |
9 | Ishaq a.s. | di negeri Palestina |
10 | Ya’kub a.s. | di negeri Mesir |
11 | Yusuf a.s. | di negeri Mesir |
12 | Syu’aib a.s. | di negeri Palestina |
13 | Ayub a.s. | di negeri Mesir |
14 | Zulkifli a.s. | di negeri Palestina |
15 | Musa a.s. | di negeri Mesir, Madyan / Israil |
16 | Harun a.s. | di negeri Mesir, Madyan / Israil |
17 | Dawud a.s. | di negeri Meir / Israil |
18 | Sulaiman a.s. | di negeri Israil |
19 | Ilyas a. s. | di negeri Israil |
20 | Ilyasa’ a.s. | di negeri Israil |
21 | Yunus a.s. | di negeri Babilonia |
22 | Zakaria a.s. | di negeri Israil |
23 | Yahya a.s. | di negeri Israil |
24 | Isa a.s. | di negeri Israil |
25 | Muhammad saw. | di negeri Mekah |
Para rasul mempunyai sifat wajib dan sifat mustahil. Sifat-sifat wajib para rasul sebagai berikut.
1. Sidik, artinya benar atau jujur.
Allah swt. berfirman dalam Surah Maryam 41 dan 56 41. Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Kitab (Al-Qur'an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan, seorang Nabi. 56. Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Idris di dalam Kitab (Al-Qur'an). Sesungguhnya dia seorang yang sangat mencintai kebenaran dan seorang nabi,
2. Amanah, artinya dapat dipercaya.
3. Tablig, artinya menyampaikan
4. Fatanah, artinya cerdas. Rasul bersifat cerdas, bijaksana dalam segala hal
Simak ayat Al-Qur'an Surah Asy-Syu'ara' ayat 107, 125, 143, 162, 178 107. Sesungguhnya aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,
Para rasul menyampaikan wahyu dari Allah kepada umatnya. Perhatikan ayat Al-Qur'an dalam Surah Yasin 17 berikut. 17. Dan kewajiban kami hanyalah menyampaikan (perintah Allah) dengan jelas
Kebalikan dari sifat wajib tersebut, adalah sifat mustahul, yang berjumlah empat, yaitu
Allah swt. berfirman dalam Surah Maryam 41 dan 56 41. Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Kitab (Al-Qur'an), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan, seorang Nabi. 56. Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Idris di dalam Kitab (Al-Qur'an). Sesungguhnya dia seorang yang sangat mencintai kebenaran dan seorang nabi,
2. Amanah, artinya dapat dipercaya.
3. Tablig, artinya menyampaikan
4. Fatanah, artinya cerdas. Rasul bersifat cerdas, bijaksana dalam segala hal
Simak ayat Al-Qur'an Surah Asy-Syu'ara' ayat 107, 125, 143, 162, 178 107. Sesungguhnya aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,
Para rasul menyampaikan wahyu dari Allah kepada umatnya. Perhatikan ayat Al-Qur'an dalam Surah Yasin 17 berikut. 17. Dan kewajiban kami hanyalah menyampaikan (perintah Allah) dengan jelas
Kebalikan dari sifat wajib tersebut, adalah sifat mustahul, yang berjumlah empat, yaitu
1. Kazib, berarti dusta,
2. Khianat berarti tidak dapat dipercaya
3. Kitman berarti menyembunyikan
4. Baladah, berarti bodoh.
Selain sifat wajib dan sifat mustahil, para rasul juga memiliki sifat jaiz sebagaimana manusia biasa. Sifat-sfiat tersebut antara lain, makan, minum, tidur, menikah, sedih gembira, sakit dan sebagainya. Sekalipun sifat-sifat jais tersebut melekat pada diri rasul, namun tidak mengurangi martabat kerasulannya. Bagaimana pun, para rasul adalah seperti manusia pada umumnya
110. Katakanlah (Muhammad), “Sesungguhnya aku ini hanya seorang manusia seperti kamu, yang telah menerima wahyu, bahwa sesungguhnya Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa.” Maka barangsiapa mengharap pertemuan dengan Tuhannya maka hendaklah dia mengerjakan kebajikan dan janganlah dia mempersekutukan dengansesuatu pun dalam beribadah kepada Tuhannya.”
Read more: http://www.edupai.web.id/2013/01/nama-nama-rasul-sifat-dan-negeri.html#ixzz2yv3QvnK8
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN DIISI JAWABAN ANANDA DI KOLOM KOMENTAR DENGAN LENGKAP