21. dan janganlah kamu menjadi
seperti orang-orang (munafik) vang berkata "Kami mendengarkan[603],
Padahal mereka tidak mendengarkan.
22. Sesungguhnya binatang (makhluk)
yang seburuk-buruknya pada sisi Allah ialah; orang-orang yang pekak dan
tuli[604] yang tidak mengerti apa-apapun.
23. kalau Sekiranya Allah mengetahui kebaikan ada pada mereka, tentulah Allah menjadikan mereka dapat mendengar. dan Jikalau Allah menjadikan mereka dapat mendengar, niscaya mereka pasti berpaling juga, sedang mereka memalingkan diri (dari apa yang mereka dengar itu).
24. Hai orang-orang yang beriman,
penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu
yang memberi kehidupan kepada kamu[605], ketahuilah bahwa Sesungguhnya Allah
membatasi antara manusia dan hatinya[606] dan Sesungguhnya kepada-Nyalah kamu
akan dikumpulkan.
25. dan peliharalah dirimu dari
pada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja di antara
kamu. dan ketahuilah bahwa Allah Amat keras siksaan-Nya.
26. dan ingatlah (hai Para
muhajirin) ketika kamu masih berjumlah sedikit, lagi tertindas di muka bumi
(Mekah), kamu takut orang-orang (Mekah) akan menculik kamu, Maka Allah memberi
kamu tempat menetap (Madinah) dan dijadikan-Nya kamu kuat dengan
pertolongan-Nya dan diberi-Nya kamu rezeki dari yang baik-baik agar kamu
bersyukur.
27. Hai orang-orang yang beriman,
janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah
kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu
mengetahui.
28. dan ketahuilah, bahwa hartamu
dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan Sesungguhnya di sisi Allah-lah
pahala yang besar.
29. Hai orang-orang beriman, jika
kamu bertaqwa kepada Allah, Kami akan memberikan kepadamu Furqaan[607]. dan
Kami akan jauhkan dirimu dari kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni
(dosa-dosa)mu. dan Allah mempunyai karunia yang besar.
30. dan (ingatlah), ketika orang-orang
kafir (Quraisy) memikirkan daya upaya terhadapmu untuk menangkap dan
memenjarakanmu atau membunuhmu, atau mengusirmu. mereka memikirkan tipu daya
dan Allah menggagalkan tipu daya itu. dan Allah Sebaik-baik pembalas tipu daya.
[603] Maksudnya: mereka
mendengarkan tapi hati mengingkarinya.
[604] Maksudnya: manusia yang
paling buruk di sisi Allah ialah yang tidak mau mendengar, menuturkan dan
memahami kebenaran.
[605] Maksudnya: menyeru kamu
berperang untuk meninggikan kalimat Allah yang dapat membinasakan musuh serta
menghidupkan Islam dan muslimin. juga berarti menyeru kamu kepada iman,
petunjuk Jihad dan segala yang ada hubungannya dengan kebahagiaan hidup di
dunia dan akhirat.
[606] Maksudnya: Allah-lah yang
menguasai hati manusia.
[607] Artinya: petunjuk yang dapat
membedakan antara yang haq dan yang batil, dapat juga diartikan disini sebagai
pertolongan.
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN DIISI JAWABAN ANANDA DI KOLOM KOMENTAR DENGAN LENGKAP